Sabtu, 31 Desember 2011

Changbogo Class Submarine






Indonesia akan memiliki 3 buah Changbogo Class ToT,
Rusia - 12 Juni 2009 menyelesaikan uji coba KS diesel baru kelas  Amur/ Lada 677  kelas kapal selam diesel-listrik adalah penerus 877EKM Jenis dan Tipe 636 kapal selam kelas Kilo Jenis Lada signifikan lebih kecil (1.600 ton D / W) daripada jenis kapal selam Kilo sebelumnya (2.325 ton D / W).


Sekilas Tentang Kapal Selam BNV
Binocular Night Vision adalah Binocular yang dapat melihat di malam hari . Binocular ini seperti memiliki lampu senter sehingga daerah gelap dapat diterangi oleh lampu strong IR nya. Lampu senter ini tidak dapat dilihat kasat mata karena berbasis Infra Red. Terbuat dari bahan yang sangat ringan dan waterproof.

Pemandangan gelap dimalam hari dapat diatasi dengan binocular ini. Senter Memiliki daya pandang yang jauh (90 yard's) dan daya pandang sisi yang lebar. Cocok untuk : Pengawas malam hari, navigasi malam hari, pengintai binatang malam, berburu malam hari, mancing malam hari dll. The Best night Vision Bushnell Made in RUSIA.
http://www.theglobal-review.com/content_detail.php?lang=id&id=6753&type=7



Rudal jarak jauh milik Iran itu ditembakkan dari daratan ke arah laut saat mereka menggelar latihan militer di Teluk.

Iran telah menggelar uji coba rudal jarak jauh selama latihan militer di kawasan teluk, demikian laporan kantor berita Fars.

Menurut laporan Fars, rudal itu ditembakkan dari darat ke arah laut.

Iran sendiri sebelumnya telah menggelar latihan militer selama sepuluh hari di perairan internasional di sebelah timur Selat Hormuz.

Latihan dan uji coba rudal jarak jauh itu dilakukan beberapa hari setelah Iran mengancam akan menutup Selat Hormuz, jika Barat menjatuhkan sanksi atas program nuklirnya.

Selat Hormuz merupakan salah-satu jalur minyak utama.

Melalui program nuklirnya, AS dan sekutunya yakin Iran berusaha mengembangkan senjata nuklir.

Iran selalu membantah hal ini, dengan mengatakan program nuklir itu tidak disiapkan sebagai kebutuhan militer.

Dalam berbagai keterangannya, Iran menyatakan, mereka membutuhkan teknologi nuklir untuk menghasilkan listrik untuk memenuhi permintaan pasar domestik.

Bagaimanapun, Iran belakangan dilaporkan siap melakukan pembicaraan terkait program nuklir ini.

Rudal Shahab

Pejabat terkait Iran, demikian menurut laporan kantor berita Mehr yang dikutip Reuters, mengatakan, telah menulis surat ke Uni Eropa untuk menunjukkan kesiapan mereka dalam perundingan terbaru soal nuklir.

Namun di tengah upaya pembicaraan ini, hubungan Iran dan negara Barat kembali panas, setelah Iran menggelar latihan perang di kawasan Teluk.

Negara-negara Barat sebelumnya meluncurkan sanksi baru atas Teheran, menyusul laporan PBB, November lalu, yang mengatakan Iran telah melakukan uji coba terkait dengan "pengembangan perangkat nuklir".

Ancaman sanksi ini menyulut amarah Teheran, yang kemudian mengancam untuk menutup Selat Hormuz.

Wakil Presiden Iran Mohammad Reza Rahimi, Selasa (27/12) lalu, memperingatkan bahwa "tidak setetes minyak akan melewati Selat Hormuz" jika sanksi itu benar-benar dijatuhkan.

Selat Hormuz merupkan salah-satu jalur penting minyak, yang menghubungkan negara-negara penghasil minyak -- Bahrain, Kuwait, Qatar, Arab Saudi dan Uni Emirat Arab -- ke Samudera Hindia.

Sekitar 40% kapal-kapal tanker yang membawa minyak untuk kebutuhan dunia melewati selat ini.

AS sendiri sejauh ini juga mempertahankan kehadiran pasukan angkatan lautnya di kawasan Teluk.

Pada 2009 lalu, Iran melakukan uji coba rudal jarak jauh yang diberi nama "Sajjil" dan "Shahab" yang mampu menjelajah sampai 2,000 km, yang kemudian mendapat kecaman dunia internasional.
http://www.detiknews.com/read/2011/12/31/222444/1803861/934/iran-gelar-uji-coba-rudal-jarak-jauh-di-kawasan-teluk?881101934.


Hal ini terjadi karena mungkin menunjukkan kepada usa, karena pada saat yang sama kapal induk mereka berada di sekitar selat Harmoz.

"Australia Dingin atau Cemas Rencana RI beli 12 KS"





                                                                   Kilo Class Rusia
Australia cemas setelah TNI AL berencana membeli 12 kelas Kilo dari Rusia.
21 Maret 2011, Surabaya -- (ANTARA News): Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro menyatakan bahwa pengadaan kapal selam untuk memperkuat armada TNI Angkatan Laut tidak perlu dilakukan dengan terburu-buru.


MAdiun, Panglima TNI, Marsekal Djoko Suyanto menyatakan bahwa keberadaan kapal selam sangat penting bagi Indonesia sebagai negara kepulauan. "Kalau ada negara lain yang berkomentar soal pembelian kapal selam, ya silakan saja," katanya usai berziarah ke makam ibundanya di Makam Srindit, Kelurahan Nambangan Kidul, Kecamatan Taman, Kota Madiun, Jawa Timur, Sabtu. Panglima Djoko Suyanto tidak menanggapi kabar yang menyebutkan bahwa pemerintah Australia bersikap dingin tentang rencana Pemerintah Indonesia membeli 12 kapal selam dari Rusia. Menurut panglima, rencana TNI AL membeli 12 kapal selam dari Rusia itu merupakan bagian dari proyek pengadaan senjata hingga tahun 2024 yang bertujuan memperkuat pertahanan dan sebagai alat strategis untuk mengamankan wilayah perairan Indonesia. Fungsi kapal selam bagi TNI-AL, kata dia, sangat penting mengingat Indonesia merupakan negara kepulauan yang tidak menutup kemungkinan banyak kapal-kapal selam asing yang mencoba mengintai perairan Indonesia.
Apalagi pada saat latihan tempur TNI AL, dikhawatirkan adanya kapal selam milik negara asing yang setiap waktu selalu mengikuti dan mengintai. "Maka keberadaan kapal selam tersebut merupakan kebutuhan yang penting," katanya. Pernyataan panglima TNI tersebut disampaikan menanggapi adanya pemberitaan di salah satu koran nasional hari Sabtu yang menyebutkan Menteri luar negeri (Menlu) Australia Alexander Downer sempat bersikap dingin terkait pembelian 12 kapal selam dari Rusia. Selain itu, kepala Pusat Studi Strategis dan Pertahanan Australian National University, Hugh White, menyatakan bahwa pembelian kapal selam itu dinilai menjadi ancaman nyata kepada kapal perang Australia. Pasalnya kapal selam buatan Rusia tersebut berkualitas tinggi yang akan secara signifikan meningkatkan kemampuan Indonesia. Sehingga kemungkinan adanya konflik terbuka antara Australia dengan Indonesia sangat besar.
http://www.kemhan.go.id/modules.php?name=News&file=article&sid=7979
Rencana Pembuatan Reaktor untuk PLTN di Semanjung Muria, Jepara Jawa Tengah.

Rencana dibangun Tiga lokasi tersebut antara lain Ujung Lemah Abang, Ujung Latu, dan Ujung Greng-grengan.

Sayang Masyarakat di Jepara menolak, karena waktu itu dikompori oleh LSM lokal dan green Peace.. dasar green peace.. hampir negara di eropa barat memiliki Reaktor Nuklir, baik yg digunakan untuk keperluan sipil dan militer, mereka santai2 aja.., sedangkan Indonesia hanya bisa memeliki baru memiliki Pusat Penelitian Nuklier saja... baik yg ada di Jogja, Serpong.

Terus kapan kita punya PLTN, moga di Babel jadi kenyataan RI punya PLTIN...

pendapat dadang I,

harga Per KWH yang harus dibayarkan PLN yaitu PLTD Rp 3200/Kwh (harga minyak semakin naik), PLTU Rp 1250/KWh, Gas Rp 970, panas bumi Rp 700. PLTN Rp 620.. coba hitung hitung dan buka rekening listrikya kira2 berapa yang kita bayarkan, Subsidi listrik sudah lebih dari 65 T/ thn. Indonesia saat ini sudah mempunyai 3 reaktor nuklir yang semuanya ditengah kota ( bandung, serpong 30 Mw, dan Yogyakarta 100kw. Makanya saya usul di karimunjawa jarak ke pulau jawa sktr 70 km cukup aman untuk meminimalkan resiko yang ada dengan pertimbangan yang terjadi di fukusima jepang, dengan begitu jarak patahan yang dengan PLTN fukusima dibandingkan dengan apabila di karimunjawa lebih jauh sktr 200km. Kenapa negara maju bisa maju karena mereka efisien dalam penggunaan energi, sedangkan untuk negara berkembang sangat boros, mereka sekarang mengurangi nuklir cukup mampu membuat sumber energi alternatif. sedangkan pengembangan/ pemanfaatan energi alternatif biaya yang harus dikeluarkan lebih dari 10 x biaya nuklir. Menurut penelitian yang ada wilayah indonesia biaya pemanfaatan enegi alternatif lebih besar dari pada eropa/amerika.
1. Pemanfaatan energi alternatif tidak mungkin mengejar untuk menutup kebutuhan untuk energi listrik industri negara berkembang ( negara maju mulai stagnan.
2. Pemanfaatan enegy angin tidak efektif ( menurut penelitian dari beberapa universitas besar di Indonesia ) karena kecepatan angin kurang dan tidak stabil ( istilah jawa angin-anginan) kecuali untuk wilayah papua. ( bukti silahkan main ke pantai pandansimo bantul ( yogya) dan beberapa wilayah di gunung kidul terdapat beberapa turbin angin penelitian.
3. Korosi yang tinggi di indonesia karena termasuk daerah yang mempunyai kelembaban tinggi sehingga menambah biaya maintenance.
4. penggunaan solar energi biaya lebih besar karena efisiensi di indonesia sekitar 60% dibandingkan dengan eropa yang mencapai 85% hal ini karena cuaca yang ada diindonesia, tidak mendapat energi yang continue walaupun berada dikatulistiwa.
5. yang katanya sumber energi panas bumi di seluruh indonesia diprediksi sebesar 28.000 Mw dengan jumlah laju pertumbuhan kebutuhan energi listrik yang tinggi maka tidak akan menutup kebutuhan tersebut. sekarang hasil energi listrik sktr 37.500 Mw perkiraan 2015 sktr 45.000Mw, 2025 sktr 80.000 M.
http://www.facebook.com/photo.php?fbid=217213738357635&set=o.55013373211&type=1&theater

"Rencana dibangun Reaktor Nuklir di Balbel"

Peta Rencana dibuat Reaktor Nuklir. Semoga kegagalan membuat Reaktor Nuklr untuk PLTN di Jepara tidak gagal di Propinsi Bangka Belitung.

Hasil uji tapak menunjukan ada dua tempat di Bangka yang bisa dipakai sebagai lokasi PLTN, yakni Muntok, Bangka Barat, dan Tanjung Kerasak, Bangka Selatan. Di Bangka Barat bahkan sudah direncanakan lokasi seluas 500 hektar untuk pembangunan PLTN berkapasitas 1.000 megawatt (MW)."Selain penyiapan tempat, saat ini ada lelang pengadaan untuk studi kelayakan tahap kedua.

Sedangkan Deposit Thorium yang banyak di Kepulauan Bangka Belitung tidak akan dijadikan bahan bakar pembangkit listrik tenaga nuklir. Bahan bakar akan dibeli dari luar negeri.Kepala Badan Tenaga Nuklir Nasional (BATAN) Hudi Hastowo mengatakan, ada beberapa panduan pembangunan pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN). Salah satunya memakai teknologi yang sudah teruji aman paling sedikit tiga tahun berturut-turut."Reaktor thorium untuk masa depan. Reaktor itu sedang dalam tahap pengembangan antara lain oleh India dan Amerika," ujarnya di Pangkal Pinang, Senin (28/2/2011).Sedangkan PLTN di Babel, akan memakai bahan bakar uranium. Pengadaan uranium rencananya akan dibeli dari luar negeri. "Bisa pakai kontrak jangka panjang untuk keamanan (pasokan). Ada mekanisme fuel bank bagi negara-negara yang mengoperasikan PLTN," tuturnya.Meskipun akan membeli, Hudi memastikan BATAN menguasai teknologi pembuatan bahan bakar reaktor. Hal itu antara lain karena BATAN sudah mengoperasikan reaktor riset di Serpong dan Yogyakarta


Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menjajaki teknologi pembangkit listrik tenaga nuklir dari Jepang dan Korea Selatan. Bangka Belitung bahkan berencana membangun dua pembangkit listrik tenaga nuklir dalam 12 tahun ke depan.Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Eko Maulana Ali mengatakan, pihaknya sedang membandingkan teknologi yang lebih baik. Hasil perbandingan itu akan dipakai untuk menentukan teknologi pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN) di Babel yang akan dipakai."Jepang, yang mengoperasikan 58 PLTN, sudah menyampaikan penjelasan awal. Korea Selatan juga akan menyampaikan penjelasan. Saya sudah melapor kepada Presiden soal rencana ini dan perkembangannya," ujarnya di Pangkal Pinang, Jumat (25/2/2011). Studi tahap kedua . http://www1.kompas.com/read/xml/2011/02/25/10352197/babel.jajaki.teknologi.nuklir.jepang

KEBERANIAN IRAN ANCAM TUTUP SELAT HORMUZ

Teheran - Ketegangan Amerika Serikat dan Iran kian meruncing. Sebuah kapal induk AS bahkan telah memasuki zona dekat Selat Hormuz yang sedang digunakan oleh Angkatan Laut Iran untuk latihan perang.

"Kapal induk AS terlihat di zona manuver oleh sebuah pesawat pengintai Angkatan Laut," kata Mahmoud Mousavi, juru bicara untuk latihan perang Iran kepada kantor berita resmi Iran, IRNA dan dilansir AFP, Kamis (29/12/2011).

Dikatakannya, pesawat pengintai Iran telah mengabadikan kapal induk AS itu lewat video dan foto-foto.

Kapal induk AS itu diyakini sebagai USS John C. Stennis, salah satu kapal perang terbesar milik Angkatan Laut AS.

Sebelumnya pejabat-pejabat AS mengungkapkan, kapal induk tersebut tengah bergerak menuju Selat Hormuz, rute penting di Teluk Persia yang dilalui kapal-kapal yang mengangkut sepertiga minyak dunia. Iran telah mengancam akan menutup selat tersebut jika negara-negara Barat benar-benar menerapkan sanksi terhadap industri minyak Iran. Ancaman Iran itu telah menimbulkan kemarahan AS. Militer AS mengancam tidak akan mentolerir setiap upaya Iran untuk menutup
selat tersebut.
http://www.detiknews.com/read/2011/12/29/155322/1802455/1148/kapal-induk-as-masuki-zona-latihan-perang-iran-di-selat-hormuz